Istinja’
Apa bila keluar kotoran dari salah satu, dua pintu, wajib
istinja’ dengan air atau dengan tiga buah batu yang lebih bauk mula-mula dengan
batu atau lainnya, kemudian dengan air.
Sabda Ralulullah Saw:
اِنَّهُ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مّرَّبِقَبْرَيْنِ فَقَالَ:
اِنَّهُمَايُعَذَّبَانِ
اَمَّااَحَدُهُمَافَكَانَ يَمْشِىْ بِالنَّمِيْمَةِ وَاَمَّاالْاخَرُفَكَانَ
لَايَسْتَنْزِهُ مِنْ بَوْلِهِ
(متفق عليه)
Artinya : Beliau telah
melaluinya dua buah kubur, ketika itu beliau bersabda:
“Kedua orang yang ada
dalam kubur. Seorang disiksa karena mengadu-ngadu, dan yang seorang lagi karena
tidak mengistinja’kencingnya.” (sepakat ahli hadist)
Sabda Ralulullah Saw:
اِذَااسْتَجْمَرَاَحَدُكُمْ فَلْيَسْتَجْمِرْوِتْرًا
(رواه البخارى ومسلم)
Artinya : “Apa bila
seorang dari kamu beristinja’ dengan batu, hendaklah ganjil.” (Riwayat Bukhari
dan Muslim)
Syarat istinja' dengan batu dan sejenisnya hendaklah
dilakukan sebelum kotoran kering, dan kotoran itu tidak mengenai tempat lain
selain tempat keluarnya. Jika kotoran itu sudah kering atau mengenai tempat
lain selain tempat keluarnya, maka tidak sah jika hanya dengan istinja' dengan
batu, tetapi wajib istinja’ dengan air.
Sumber : Buku hal24.Fiqh Islam H. Sulaiman Rasjid
Coretan Terkait:
Title : Hukum Islam Istinja' Thaharah
Description : Istinja’ Apa bila keluar kotoran dari salah satu, dua pintu, wajib istinja’ dengan air atau dengan tiga buah batu yang lebih bauk mul...